Jakarta – Pelita Jagat News. Jaksa Agung Republik Indonesia, ST Burhanuddin, secara resmi melantik Yudi Triadi sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Aceh dalam sebuah upacara khidmat yang digelar di Gedung Utama Kejaksaan Agung, Jakarta, pada Rabu (23/4/2025).
Pelantikan ini menjadi bagian dari rotasi jabatan strategis yang dilakukan Kejaksaan Agung dalam rangka penguatan institusi dan regenerasi di tubuh Adhyaksa. Selain Yudi, lima Kajati lainnya turut dilantik dalam kesempatan tersebut, yaitu:
- Dr. Kuntadi – Kajati Jawa Timur
- Danang Suryo Wibowo – Kajati Lampung
- Ahelya Abustam – Kajati Kalimantan Barat
- Riono Budisantoso – Kajati D.I. Yogyakarta
- Victor Antonius Saragih – Kajati Bengkulu
Dalam sambutannya, ST Burhanuddin menegaskan bahwa rotasi dan promosi jabatan bukan sekadar penyegaran, melainkan langkah konkret Kejaksaan untuk mengoptimalkan kinerja organisasi serta membangun sumber daya manusia yang berintegritas dan profesional.
“Para pejabat yang dilantik hari ini harus segera menyesuaikan diri dengan dinamika dan tantangan di wilayah hukum masing-masing. Adaptasi cepat dan kepemimpinan yang kuat adalah kunci,” ujar Burhanuddin.
Ia juga menyoroti sejumlah agenda strategis yang harus menjadi perhatian para Kajati baru, seperti:
- Keterlibatan aktif dalam pembahasan RUU Hukum Acara Pidana (KUHAP)
- Penanganan perkara korupsi yang lebih efektif dan akuntabel
- Sinergi dengan Satgas Penertiban Kawasan Hutan
- Penguatan pengawasan internal
- Efisiensi dan efektivitas penggunaan anggaran negara
Dalam pidatonya yang tegas, Jaksa Agung mengingatkan seluruh pejabat tinggi kejaksaan agar menjaga integritas, tidak menyalahgunakan kewenangan, dan berkomitmen penuh pada reformasi hukum.
“Saya tidak akan ragu mencopot jabatan siapapun jika terbukti melanggar integritas atau menyalahgunakan kewenangan. Ini komitmen saya dalam menegakkan disiplin dan etika profesi,” tegas Burhanuddin di hadapan seluruh peserta pelantikan.
Pelantikan ini sekaligus menjadi sinyal kuat bahwa Kejaksaan RI terus melakukan konsolidasi internal demi mewujudkan lembaga penegak hukum yang transparan, bersih, dan responsif terhadap kepentingan publik.
Yudi Triadi, yang kini resmi memimpin Kejati Aceh, diharapkan dapat membawa semangat baru dalam penegakan hukum di Tanah Rencong serta memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi Kejaksaan. (Red)
